Ibadah puasa yang dijalankan selama satu bulan ini tentunya akan makin sempurna jika ditunjang oleh kesehatan tubuh yang terjaga. Akan tetapi, serangan batuk kerap kali datang dan mempengaruhi kelancaran puasamu.

Ada banyak penyebabnya, mulai dari reaksi alami saat ada asap atau debu yang masuk ke dalam saluran pernafasan, hingga terlalu banyak konsumsi makanan yang tinggi lemak atau gula. Jangan sampai batuk mengganggu ibadahmu di bulan Ramadan dan cegah serangan batuk dengan cara-cara berikut ini.

1. Hindari Minum Air Dingin

Terlanjur mengalami batuk saat puasa? Atasi dengan minum banyak air hangat saat puasa dan berbuka puasa. Dibandingkan air dingin, air dengan suhu yang cukup hangat dapat membantu mengencerkan lender dan melegakan tenggorokan, sehingga akan mengurangi rasa tidak nyaman selama berpuasa. Konsumsi air dingin, terutama saat berbuka, memang dapat seketika memberikan rasa segar setelah menahan haus seharian, tapi hal ini justru akan memperparah batuk yang dialami.

2. Hindari Konsumsi Gorengan

Tidak bisa dipungkiri, gorengan jadi salah satu menu favorit bukan hanya sebagai lauk pendamping nasi tapi juga camilan. Apalagi di bulan Ramadan ini, banyak penjaja makanan yang menawarkan aneka gorengan yang mengguggah selera.

Tapi jika mengalami batuk, sebaiknya batasi atau hentikan konsumsi gorengan yang tinggi lemak. Selain memproduksi lendir berlebih di tenggorokan, tekstur makanan yang terlalu keras berisiko memicu radang tenggorokan.

3. Gunakan Masker Saat di Luar Ruangan

Polusi udara baik dalam bentuk debu maupun asap kendaraan bisa bikin batukmu bertambah parah. Biasakan untuk mengenakan masker yang menutup hidung dan mulut saat beraktivitas di luar ruangan. Cara ini dapat melindungi saluran pernafasan dari masuknya debu atau asap yang memicu batuk. Pilih masker yang kualitasnya baik dengan lubang atau pori yang cukup rapat sehingga efektif menghalau polusi udara masuk ke dalam sistem pernafasan.

4. Miliki Pola Makan yang Bergizi

Pola makan yang bergizi wajib dipertahankan walau sedang menjalani ibadah puasa. Pilih menu makanan yang dapat memulihkan kesehatan tubuh, seperti buah dan sayuran yang kaya vitamin dan mineral. Agar batuk tidak bertambah parah, pastikan memilih bahan makanan yang tinggi kadar vitamin C seperti jeruk, brokoli, manga, atau pepaya. Tidak ketinggalan asupan makanan tinggi protein dan kalori yang diperlukan tubuh untuk melawan infeksi.

5. Cukup Istirahat

Terakhir, cukup istirahat dapat membantu tubuh sembuh lebih cepat. Di bulan Ramadan ini, mungkin akan mengalami tantangan dalam mendapatkan jam tidur yang cukup karena harus bangun lebih awal untuk sahur.

Oleh karena itu, majukan jam tidurmu dan jika memungkinkan sempatkan untuk tidur siang untuk mengembalikan energi dalam melawan infeksi. Miliki tidur yang berkualitas agar sistem kekebalan tubuh dapat bekerja dengan optimal selama tidur.

Jangan biarkan batuk mengganggu kelancaran ibadah puasamu dengan mengandalkan tips jitu ini. Tetap sehat dalam menjalani bulan Ramadan, ya!