Kritik merupakan bagian alami dari kepemimpinan, bahkan tanpanya kamu akan dianggap kurang mampu memimpin dengan benar. Selain bertanggung jawab membuat keputusan yang sulit, para pemimpin sukses juga harus membuktikan ketangguhan mentalnya, salah satunya bisa menerima kritikan tanpa sikap arogan. Yuk, latih diri jadi pemimpin yang baik dengan beberapa langkah ini.

1. Stop Menganggap Diri Sebagai Korban

Ketika kritik menyerang, jangan pernah merasa diri sebagai korban yang akan sulit dihormati. Orang-orang akan menganggapmu kurang dewasa, mudah ragu-ragu dan kurang mampu dalam mengatasi tekanan.

Daripada bermain sebagai korban, terima kritik dan ubah menjadi peluang baru yang sebelumnya mungkin nggak terlihat. Ubah negativitas yang mungkin kamu rasakan saat mendapat  kritik menjadi kesempatan yang membuatmu dapat belajar dan tumbuh tanpa batas.

2. Hindari Bereaksi Secara Impulsif

Ketika menerima kritik, mundur dan nilai situasinya terlebih dahulu. Bersabar dan hindari bereaksi secara impulsif. Terlalu banyak pemimpin yang bersikap defensif, lebih fokus pada reputasi mereka dan bereaksi berlebihan, daripada mengevaluasi situasi yang dihadapi.

Tantangan yang didapat dapat memicumu atau malah menghancurkanmu, tapi yang pasti akan mengungkapkan siapa dirimu sesungguhnya. Seorang pemimpin harus berlatih sabar ketika dihadapkan dengan kritik dan menunjukkan tingkat ketenangan maupun profesionalitas yang tinggi.  Kritik akan terus berdatangan, tergantung pada seberapa baik kepemimpinanmu yang nantinya akan berbuah penghargaan dari orang-orang di sekitarmu.