Beruntungnya kamu yang sudah menemukan apa yang menjadi passionmu. Untuk mengejarnya, tidak hanya butuh motivasi dan inspirasi tapi juga tubuh yang sehat dan fit. Sayangnya, batuk dan gejala flu seperti demam, sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, nyeri otot, sakit kepala dan kelelahan bisa mengganggu aktivitasmu.

Jangan sampai rencanamu banyak tertunda karena batuk dan gejala flu yang melanda. Segera lakukan beberapa tips mengalahkan batuk dan flu berikut ini.

1. Istirahat dan Banyak Konsumsi Minuman Hangat

Ingat nasihat ibu untuk banyak istirahat dan minum banyak air? Saran ini ternyata terbukti efektif, lho. Gejala flu membuatmu merasa lelah, otot-otot sekujur tubuh menjadi sakit, dan mulai demam. Memilih untuk beristirahat di rumah bukan hanya membantu mempercepat pemulihan tapi juga mencegah penularan batuk dan flu.

Selain itu, jangan lupa untuk mengonsumsi banyak cairan. Menurut Christopher Czaja, MD, dari National Jewish Health Hospital di Denver, hal ini dapat membantu mengencerkan lendir di saluran pernafasan. Suhu minuman yang hangat dapat memberikan kenyamanan sekaligus membantu mengencerkan lendir yang terbentuk di pangkal tenggorokan. Jika bosan dengan rasa air putih yang tawar, bisa juga meminum teh herbal hangat dengan tambahan sari jeruk dan madu.

2. Lakukan Steam

Berbeda dengan mitos yang beredar jika sakit batuk dan flu sebaiknya menghindari mandi, tidak ada salahnya untuk menikmati mandi air hangat. Menghirup udara yang hangat dan lembap dapat membantu mengencerkan dan mengeluarkan lendir. Kamu bisa mencoba memposisikan kepala di atas semangkuk air panas untuk menghirup uap hangatnya, menggunakan humidifier atau mandi air hangat.

3. Tutup Hidung dan Mulut

Para peneliti percaya bahwa virus penyebab batuk dan flu menyebar lewat udara saat penderitanya berbicara, batuk atau bersin. Untuk menghindari penyebaran infeksi di sekitar tempat tinggal maupun kantor, latih diri sendiri untuk batuk dan bersin ke tisu, lalu buang. Jika terpaksa, gunakan sudut dalam siku yang dapat membantu mencegah penularan virus, yang berjumlah sekitar 19.500 virus dalam satu kali batuk.